Panggung Java Jazz Hall diramaikan oleh grup band metropolis, Naif pada pukul 19.48 WIB. Membuka penampilannya, Naif yang digawangi Emil (bass), David (vokal), Jarwo (gitar) dan Pepeng (drum) membawakan single berjudul 'Piknik 72'. "Rame juga yah Java Jazz. Selamat malam, ini malam pertama Naif
manggung di Java Jazz. Aneh ya, Naif manggung di Java Jazz," ucap
vokalis Naif, David menyapa penonton di atas panggung Java Jazz Hall,
JIexpo Kemayoran, Jakarta, Jumat (4/3/2016).
Di lagu kedua, David memilih penonton untuk mendengarkan lagu yang
akan dinyanyikan. "Request lagu apa nih?," tanya David. 'Dia Adalah
Pusaka Sejuta Umat Manusia yang Ada di Seluruh Dunia' akhirnya dibawakan
Naif sesuai permintaan penonton.
Meski bukan band beraliran jazz, Naif yang dibentuk tahun 1995 silam
tetap memberikan warna musik jazz yang sengaja diberikan khusus di Java
Jazz Festival tahun ini. Pada lagu 'Jikalau', Naif menyisipkan unsur
jazz, meski David menyebutnya agak sedikit jazz tapi dapat membuat para penonton bertepuk tangan.
Bukan David namanya jika penampilannya tidak atraktif. Menggunakan
kacamata hitam dan setelan busana hitam dipadupadankan dengan celana bergaris
kotak-kotak beberapa kali membuat banyolan yang membuat penonton
tertawa. Selanjutnya, Naif membawakan
lagu 'Karena Kamu Cuma Satu', 'Televisi', 'Benci untuk mencintaimu',
'Posesif', Curi-Curi Pandang' dan ditutup dengan hits single berjudul
'Mobil Balap'. Penampilan Naif Selama satu jam penuh sukses menghibur
penonton Java Jazz Festival hari pertama.
Sumber : http://www.bintang.com/music/read/2451643/aksi-perdana-naif-di-java-jazz-festival-penuh-banyolan
0 komentar:
Post a Comment