
Album ini sudah pernah dirilis pada tahun 1975. PHYSICAL GRAFFITI merupakan double album milik band legendaris Led Zeppelin. Rencananya, album ini dirilis ulang bulan Februari nanti, bertepatan dengan 40 tahun peringatan perilisan album aslinya.
Album yang bakal dirilis tanggal 24 Februari ini mempunyai kesamaan dengan album remastered
lainnya yaitu adanya bonus CD yang berisi lagu-lagu pendamping. Lagu
pendampingnya merupakan beberapa lagu dalam album asli yang telah diaransemen
ulang. Kashmir dan Trampled Under Foot masuk dalam bonus CD.
Album ini tersedia dalam berbagai format. Di antaranya adalah, standard
double CD, vinyl, digital download (tersedia dalam format standar dan
HD), dan super deluxe box set. Dan tentunya masih ada lagi pilihan terakhir,
CD deluxe edition, deluxe vinyl, sebuah download card, hard-bound, buku dengan
96 halaman dengan foto-foto memorabilia eksklusif yang jarang beredar,
dan cover album dengan kualitas terbaik.
Bonus CD berisi 7 lagu unreleased. Mereka adalah Trampled Under
Foot dengan mixing kasar (diberi judul Brandy & Coke), In My Time of
Dying, dan House of the Holy yang sedikit overdubs. Lalu ada
Sick Again, Boogie with Stu, dan Kashmir dengan remix orkestra yang
judulnya berubah menjadi Driving Through Kashmir. Sedangkan Everybody
Makes it Light adalah versi yang jauh berbeda dengan aransemen asli dari
In The Light, lengkap dengan liriknya.
Pada tahun 2012 lalu, Jimmy Page mengungkapkan bahwa ia sedang dalam proses remastering
katalog dan sedang menggali sesuatu yang menarik. "When the Levee
Breaks adalah sesuatu yang klasik," demikian ungkapnya pada Rolling
Stone. "Ketika drum di-set pada jalan masuk sebuah hall, kamu
tahu bagaimana suaranya, lebih hebat dari versi rekaman asli. Tapi
memakai drum di dalam hall adalah hal lain. Seperti Kashmir dalam versi
asli, beberapa dengan posisi mic yang lebih dekat. Jadi, ada banyak
perbedaan. Akan sangat menyenangkan jika kamu bisa melihat prosesnya,"
lanjutnya kemudian.
Led Zeppelin bubar setelah kematian John Bonham di tahun 1980. Mereka memutuskan untuk bubar daripada harus membangun kembali band dengan drummer baru. "Led Zeppelin adalah
urusan hati. Setiap personil mempunyai peran penting. Aku berpikiran
bahwa, jika aku tidak berada di sana pada waktu itu, belum tentu yang
lain akan berpikiran sama," ungkap Page.
"Dan apa yang akan kita lakukan? Membuat sebuah peran untuk orang lain
dengan berkata, 'kamu harus melakukan ini dengan cara seperti ini'? Itu
sangat tidak jujur," ujarnya.
Sumber : http://musik.kapanlagi.com/berita/led-zeppelin-bakal-luncurkan-kembali-album-physical-graffiti-65af01.html
0 komentar:
Post a Comment